Jenis-Jenis Mesin Diesel Mobil – Halo sobat otomesin.com pada kesempatan kali ini kita akan mengulas jenis dan tipe mesin diesel pada mobil.
Mungkin masih diantara kita yang masih belum tahu tipe mesin diesel pada mobil secara umumnya atau jenis-jenis mesin diesel dan bensin yang ada di indonesia.
Jenis Mesin Diesel
Mesin diesel adalah mesin yang memiliki torsi lebih besar dan memiliki kapasitas yang lebih besar dibandingkan mesin bensin.
Mesin diesel juga dikenal sebagai mesin yang sangat irit dalam hal konsumsi bahan bakar.
Oleh karena itu, mesin diesel sering digunakan untuk mobil niaga dan SUV untuk memperoleh performa maksimal.
Namun, mesin diesel yang digunakan pada truk berbeda jenis dibandingkan mesin diesel yang digunakan pada SUV.
Anda dapat membedakannya dengan melihat kualitas suaranya, mesin diesel pada truk lebih kasar suaranya. Lalu, apa saja tipe-tipe mesin diesel yang banyak dipakai pada mobil?
Tipe dan Jenis Mesin Diesel pada Mobil
Lalu apa saja tipe atau jenis Mesin Diesel pada mobil? Ada 3 tipe mesin diesel yang umum digunakan pada mesin mobil, antara lain sebagai berikut:
1. Indirect Injection Diesel (IDI)
jenis mesin diesel ini memiliki kamar terpisah di mana bahan bakar diesel akan masuk terlebih dahulu ke ruangan ini sebelum masuk ke ruang utama silinder.
Pada ruangan kecil tersebut juga terdapat ujung glow plug yang berfungsi sebagai pemanas mesin.
Di Indonesia, tipe mesin diesel ini terkadang juga disebut dengan istilah mesin jangkrik dikarenakan rata-rata mesin ini mengeluarkan suara jangkrik ketika beroperasi.
Mesin diesel indirect injection atau Injeksi tidak langsung sering digunakan pada mobil diesel dengan kapasitas rendah (dibawah 3.000 cc) seperti SUV, mobil niaga sedang, dan truk kecil.
Mesin diesel ini memiliki 2 ruang bakar, yaitu “main combustion chamber” di atas piston dan “pre-combustion chamber” didalam ruang bakar. Kedua ruang bakar terhubung melalui sebuah channel.
Pembakaran tidak terjadi pada main combustion chamber, melainkan didalam pre-combustion chamber.
Injektor berada didalam pre-combustion chamber dan setelah pembakaran terjadi didalam pre-combustion chamber, hasil pembakaran akan membakar gas didalam ruang bakar utama di atas piston.
Sayangnya, tipe ini kurang efisien dan memiliki emisi buruk, sehingga tipe ini tidak lagi digunakan pada mesin diesel produksi terbaru.
Anda dapat membedakan antara mesin indirect injection dan direct injection dengan melihat posisi komponen busi pijar.
Komponen ini selalu ada pada mesin diesel tipe indirect injection (Injeksi tidak langsung).
2. Direct Injection Diesel (DI)
Jenis mesin diesel Injeksi langsung ini tidak memiliki kamar terpisah, di mana bahan bakar diesel langsung dibakar di dalam silinder.
Mesin diesel tipe direct injection atau Injeksi langsung memiliki desain yang lebih praktis, hanya terdiri dari 1 ruang bakar yang terletak di atas piston.
Injektor akan langsung dimasukkan ke dalam ruang bakar melalui bagian atas kepala silinder dan biasanya tidak memerlukan busi pijar.
Dibandingkan dengan mesin diesel tipe indirect, tipe direct injection lebih efisien karena bahan bakar langsung disemprotkan ke dalam silinder sehingga bahan bakar terbakar dengan lebih baik dan memberikan tenaga yang lebih besar.
3. Common Rail Direct Injection (CRDI)
jenis mesin diesel Injeksi rel bersama atau dalam bahasa Inggris disebut dengan common-rail injection adalah salah satu metode injeksi bahan bakar ke dalam ruang bakar dengan sistem penghasil tekanan ditempatkan terpisah dari injektor itu sendiri.
Apabila anda terasa asing mendengar sebutan ini, itu tandanya anda belum terlalu update tentang perkembangan otomotif.
Anda mungkin pernah melihat label CRDI atau VCDI pada mobil-mobil SUV terbaru, itu artinya mobil tersebut menggunakan mesin berbahan bakar solar.
Namun berbeda dengan dua tipe diatas, CRDI sudah menggunakan teknologi berbasis komputer untuk menentukan volume solar yang keluar dari injektor, sehingga bisa dibilang mirip sistem EFI.
Mesin CRDI umumnya menggunakan satu buah ruang bakar (seperti DI) dengan injektor yang terletak vertikal diatas piston namun juga dilengkapi busi pijar.
Anda bisa mengidentifikasi jenis mesin ini pada komponen fuel rail. Fuel rail itu pipa besi yang terhubung ke semua injektor, biasanya pipa ini terletak didekat injektor.
Mobil seperti Fortuner, Pajero Sport, Captiva, bahkan Ertiga Diesel sudah menerapkan teknologi ini.
Kelebihan CRDI ada pada hampir semua lini, bahan bakar lebih ekonomis, torsi lebih maskimal, dan emisinya lulus EURO 3.
Kesimpulan
Itulah sedikit ulasan mengenai 3 jenis mesin diesel yang banyak digunakan pada mobil. Semoga artikel tipe mesin diesel mobil ini bisa menambah wawasan kita.
.webp "3 Jenis Mesin Diesel Mobil yang Perlu Diketahui")
.webp "3 Jenis Mesin Diesel Mobil yang Perlu Diketahui")
.webp "3 Jenis Mesin Diesel Mobil yang Perlu Diketahui")