Otomesin

Common Rail System atau Injeksi Rel Bersama merupakan sebuah metode bahan bakar injeksi ke dalam ruang bakar dengan system penghasill tekanan yang ditempatkan secara terpisah dari injektor ituu sendiri.

Mesin injeksi common rail merupakan sebuah versi generasi modern dari mesin bahan bakar sollar. Saat ini banyak kendaraan bertenaga diesel yang menggunakan teknologi common rail.

Mesin diesel Common rail ini banyak di lengkapi dengan berbagai macam komponen misalnya saja rpm mesin, waktu injakan pedal gas, panas mesin yang diatur oleh sensor.

Salah satu faktor yang menyebabkan Mesin diesel Common rail ini lebih hemat adalah karena banyaknya sollar yang di masukkan ke ruang bahan bakar lalu di kontrol oleh ECU supaya lebih irit.

1. Cara Mengatasi Mesin Diesel Tidak Mau Hidup
2. Jenis Pompa Injeksi Bahan Bakar Pada Mesin Diesel
3. Cara Menyetel Bosch Pump Diesel

Perlu diketahui bahwasanya sistem common rail ini tidak menggunakan pompa injeksi dan digantikan oleh pompa yang mampu menghasilkan solar bertekanan tinggi sampai 1.800 bar.

Hal ini bakal disimpan kedalam sebuah pipa rail bercabang dan berujung di tiap-tiiap injektor lalu kemudian sollar bakalan siap disemprotkan. 

Pada injektor ini terdapat sebuah selenoid yang akan menerima aliran listrik melalui injektor dari ECU untuk melakukan penyemprotan sejumlah solar ke dalam ruang pembakaran.

Waktu lamanya aliran listrik yang dialirkan tergantung pada seberapa besar solar yang di semprotkan, sehingga suara dan pengabutan akan lebih halus, pemabakran bersih, emisi rendah, serta efisiensi sollar meningkat.

Nah berikut ini adalah beberapa keunggulan dan kekurangan Common Rail yang bisa memberikan kita bahan pengetahuan tentang Mesin Diesel Common Rail ini:

Berikut ini dibawah adalah beberapa Keunggulan mesin diesel jenis common rail : 

Keuntungan dari Mesin Diesel Common Rail ini adalah Tekanan pengabutan jauh lebih tinggi. Jika Mesin Diesel jenis Konvensional sebesar 200 bar maka pada 

Common rail sebesar 1800 bar.

Karena adanya tekanan yang sangat tinggi, proses pengabutan akan menjadi lebih baik dan butiran-butiran akan lebih halus, sehingga proses pengatoman menjadi lebih cepat dan periode delay menjadi lebih pendek.

Kelebihan dari Mesin Diesel Common Rail selanjutnya adalah Emisi yang Lebih Rendah. Dengan emisi yang rendah ini tentunya akan mengurangi polusi udara sehingga lingkungan menjadi lebih sehat.

keunggulan yang dimiliki Mesin Diesel Common Rail selanjutnya adalah terletak pada pengaturan jumlah bahan bakar yang disemprotkan dan waktu penyemprotannya menjadi lebih akurat dan tepat.

keunggulan yang dimiliki Mesin Diesel Common Rail selanjutnya adalah Mesin jadi memiliki daya dan performa yang baik, efisien, kebisingan menurun, dan gas buang juga menurun.

Kelebihan dari Mesin Diesel Common Rail selanjutnya adalah terletak pada Putaran dapat lebih tinggi, sehingga daya mesin menjadi lebih kecil.

Yang terakhir kelebihan atau keuunggulan dari mesin diesel jenis Common Rail ini adalah Tekanan penyemprotan tidak terpengaruh putaran mesin.

7. Getaran Lebih Sedikit

8. Jarak Tempuh Lebih Baik

Selain dari kelebihan yang dimiliki oleh Mesin Diesel Jenis Common Rail ini, Ada beberapa keuntungan yang ditawarkan oleh sistem common rail pada mesin diesel, diantaranya:

• Sistem common rail dapat menghasilkan torsi yang lebih tinggi pada putaran mesin rendah, sehingga kendaraan yang menggunakan sistem ini dapat bergerak dengan lebih halus dan responsif.

• Sistem common rail dapat menghemat bahan bakar, terutama pada kondisi mesin yang bekerja pada putaran mesin rendah.

• Sistem common rail memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan sistem injeksi lama, sehingga bahan bakar yang dibakar akan lebih efisien dan emisi gas buang yang dihasilkan akan lebih rendah.

• Sistem common rail memiliki umur pakai yang lebih panjang dibandingkan dengan sistem injeksi lama, sehingga lebih ekonomis dalam jangka panjang.

• Sistem common rail dapat dengan mudah diintegrasikan dengan sistem kontrol mesin modern yang memungkinkan untuk mengoptimalkan kinerja mesin sesuai dengan kebutuhan.

Berikut ini dibawah adalah beberapa Kekurangan mesin diesel jenis common rail :

Kekurangan Common Rail yang pertama adalah soal biaya yang tinggi. Kendaraan dengan mesin injeksi common rail jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan mesin injeksi langsung tradisional.

Kekurangan Common Rail selanjutnya adalah soal perawatan. Karena merupakan teknologi tinggi, perawatan dan perbaikan sistem injeksi common rail memerlukan keahlian dan keterampilan yang lebih tinggi, serta peralatan yang memadai.

Kelemahan Common Rail selanjutnya adalah Tekanan yang Tinggi. Karena memiliki tekanan yang tinggi tentu ada beberapa resiko yang perlu diperhatikan adalah kemungkinan kebakaran dan ledakan jika terjadi kebocoran.

Selanjutnya Kekurangan Common Rail adalah Harga Suku Cadang Mahal. Karena mesin diesel common rail memiliki harga yang lebih tinggi, suku cadang penggantinya juga akan lebih mahal.

Terakhir Kelemahan  mesin diesel common rail yakni sangat sensitif terhadap kualitas bahan bakar, jadi bahan bakar harus berkualitas tinggi.

Mesin diesel common rail memiliki komponen yang lebih banyak dan kompleks, sehingga lebih mudah rusak dan membutuhkan perbaikan yang lebih sering.

Nah itu dia sobat beberapa kelebihan dan kekurangan dari mesin diesel common rail system. Dengan Keuntungan dan Kerugian Common Rail dapat memberi bahan referensi untuk sobat otomesin.com semua.